Published On:Selasa, 18 September 2012
Posted by azhar lizaraju
Jeritan Hati Anak Yatim
Lahirlah aku kedunia
14 april 1978 dari sudut desa yang kecil ,hari itu adalah hari jum'at dimana para kaum muslim menjalankan ibadah sholat jum'at di masjid .pukul 10:30 am pagi hari dihari jum'at ibuku
sudah merasa tidak enak beliau (Ibuku) sudah mempunyai firasat bahwa kandunganya seera akan melahirkan si jabang bayi .
Pas pada pukul 12:15 pm siang ibuku melahirkan si jabang bayi .seorang bayi kecil laki -laki yang gemuk dan imut ,pada saat bersamaan ibuku mengalami pandarahan yang hebat setelah beberapa menit sang jabang bayi dilahirkan dari rahimnya .para bedan yang mencoba membantu process persalinan dan process saat sang jabang bayi lahir kedunia mencoba dengan semaksimal mungkin untuk menolong kondisi ibuku yang saat itu mengalami pendarahan cukup berat
Apapun yang terjadi pada ibuku ketika pukul 12:30 pm salah seorang bidan memberikan kabar bahwa ibuku sudah tiada ...dan menghembuskan nafas terahkirnya .karena pendarahan yang cukup berat yang dialami oleh ibuku .dokter dan para bidan pun sudah cukup berusaha untuk menolong kondisi ibuku saat itu ,tapi Alloh Swt mempunyai kehendak lain pada kelahiran sang jabang bayi yang baru terlahir melihat dunia ini .maut pun tak bisa dielak kan lagi ibuku mengembuskan nafas terahkirnya 30 menit setelah melahirkan sang jabang bayi (aku) saat itu Ayahku masih di masjid usai selesai menjalankan sholat jum'at .
Salah satu keluarga kami menyusul ke masjid dengan harapan ayahku segera harus pulang karena kondisi sang istri sudah Tiada .ayahku bergegas pulang dan belum juga sampai telapak kaki menginjak pintu rumah .ayahku langsung pinsan tak sadarkan diri melihat ibuku tergeletak kaku di selimuti kain menutup dari jari kaki sampai kepala .
Tangis pilu dan duka melanda dan tak bisa di elak lagi .kesedihan yang mendalam terpias dari wajah bocah kecil sang kakak dari sang jabang bayi itu .ibuku melahirkan anak kedua yaitu aku dan aku mempunyai kakak perempuan yang saat itu tahun 1978 bulan april tanggal 14 hari jumat .kakaku baru berumur 4 Tahun lima bulan .sebuah pukulan dan duka yang cukup berat yang mesti harus diterima oleh kakaku ,ayahku dan saudara saudaraku yang lain .tapi Alloh SWT mempunyai rencana lain akan sebuah hidup ini.kita semua hanya ciptaanya kapanpun dimanapun kita di panggil kita tak punya kekuatan untuk mengatakan tidak atau menolak .Maut adalah milik Tuhan begitu juga kehidupan semua umat .
aku kangen kamu bu..maafkan aku yang telah membikinmu pergi ke pangkuan ILAHI. aku betul2 rindu hadirmu,,aku betul2 rindu buu.. tak akan pernah ku lupakan pengorbananmu untuk ku bu..
Pas pada pukul 12:15 pm siang ibuku melahirkan si jabang bayi .seorang bayi kecil laki -laki yang gemuk dan imut ,pada saat bersamaan ibuku mengalami pandarahan yang hebat setelah beberapa menit sang jabang bayi dilahirkan dari rahimnya .para bedan yang mencoba membantu process persalinan dan process saat sang jabang bayi lahir kedunia mencoba dengan semaksimal mungkin untuk menolong kondisi ibuku yang saat itu mengalami pendarahan cukup berat
Apapun yang terjadi pada ibuku ketika pukul 12:30 pm salah seorang bidan memberikan kabar bahwa ibuku sudah tiada ...dan menghembuskan nafas terahkirnya .karena pendarahan yang cukup berat yang dialami oleh ibuku .dokter dan para bidan pun sudah cukup berusaha untuk menolong kondisi ibuku saat itu ,tapi Alloh Swt mempunyai kehendak lain pada kelahiran sang jabang bayi yang baru terlahir melihat dunia ini .maut pun tak bisa dielak kan lagi ibuku mengembuskan nafas terahkirnya 30 menit setelah melahirkan sang jabang bayi (aku) saat itu Ayahku masih di masjid usai selesai menjalankan sholat jum'at .
Salah satu keluarga kami menyusul ke masjid dengan harapan ayahku segera harus pulang karena kondisi sang istri sudah Tiada .ayahku bergegas pulang dan belum juga sampai telapak kaki menginjak pintu rumah .ayahku langsung pinsan tak sadarkan diri melihat ibuku tergeletak kaku di selimuti kain menutup dari jari kaki sampai kepala .
Tangis pilu dan duka melanda dan tak bisa di elak lagi .kesedihan yang mendalam terpias dari wajah bocah kecil sang kakak dari sang jabang bayi itu .ibuku melahirkan anak kedua yaitu aku dan aku mempunyai kakak perempuan yang saat itu tahun 1978 bulan april tanggal 14 hari jumat .kakaku baru berumur 4 Tahun lima bulan .sebuah pukulan dan duka yang cukup berat yang mesti harus diterima oleh kakaku ,ayahku dan saudara saudaraku yang lain .tapi Alloh SWT mempunyai rencana lain akan sebuah hidup ini.kita semua hanya ciptaanya kapanpun dimanapun kita di panggil kita tak punya kekuatan untuk mengatakan tidak atau menolak .Maut adalah milik Tuhan begitu juga kehidupan semua umat .
aku kangen kamu bu..maafkan aku yang telah membikinmu pergi ke pangkuan ILAHI. aku betul2 rindu hadirmu,,aku betul2 rindu buu.. tak akan pernah ku lupakan pengorbananmu untuk ku bu..